
Kepala BPSDM Prov. Kalteng, Nunu Andriani. IST
PALANGKA RAYA, BATUAH.CO – Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Tengah, Nunu Andriani, menegaskan pelatihan dasar (LATSAR) bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) bukan sekadar urusan administratif. Ia menyebut LATSAR sebagai titik awal pembentukan karakter aparatur sipil negara (ASN) yang tangguh dan berintegritas.
“LATSAR ini pondasi penting. Di sini karakter ASN dibentuk. Bukan cuma untuk lulus administrasi, tapi untuk siap jadi pelayan publik yang mampu menghadapi dinamika birokrasi,” ujarnya, baru – baru ini
Nunu mengapresiasi komitmen para peserta selama menjalani seluruh tahapan pelatihan. Ia mengingatkan bahwa ilmu dan nilai yang didapat dari LATSAR harus dibawa ke dunia kerja dan diterapkan secara nyata dalam pelayanan publik.
Ia juga mendorong para CPNS untuk terus menjaga integritas, semangat melayani, dan aktif meningkatkan kompetensi. Menurutnya, ASN masa kini harus mampu menjawab tantangan zaman dengan cara kerja yang inovatif dan responsif.
“Sudah bukan zamannya kerja sekadar rutinitas. ASN harus adaptif dan berpikir maju,” tegasnya.
Nunu berharap lulusan LATSAR bisa menjadi agen perubahan di instansi masing-masing. Ia ingin semangat reformasi birokrasi tak berhenti di dokumen, tapi terasa langsung dampaknya oleh masyarakat. (Red)