
Penanaman jagung serentak kuartal IV dukung ketahanan pangan nasional (Rakumpit,8/10/2025). IST
PALANGKA RAYA, BATUAH.CO – Rangka mendukung program Swasembada Pangan Nasional, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (TPHP) menanam varietas jagung hibrida unggul BISI 18 di Kelurahan Pager, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya, Rabu (8/10/2025).
Kepala Dinas TPHP Prov. Kalteng, Rendy Lesmana, menyampaikan, pengembangan budidaya jagung hibrida menjadi salah satu upaya prioritas pemerintah. Karena pentingnya sinergi lintas sektor dalam meningkatkan ketahanan pangan daerah.
“Program swasembada ini bukan hanya soal produksi, tetapi bagaimana kita mengoptimalkan lahan, meningkatkan produktivitas, dan memberdayakan petani. Dukungan dari seluruh pihak, termasuk aparat keamanan seperti Polri, sangat kami harapkan sebagai penggerak di lapangan,” ujar Rendy.
Penanaman jagung BISI 18 dipilih karena varietas ini terbukti adaptif dan memiliki produktivitas tinggi. Program ini juga melibatkan pemetaan potensi lahan, penyediaan sarana produksi, serta pembinaan teknis kepada petani secara berkelanjutan.
Namun, di balik optimisme tersebut, Rendy mengakui adanya tantangan serius berupa keterbatasan sumber daya manusia (SDM) di sektor pertanian. Untuk itu, kolaborasi dengan aparat keamanan, khususnya Polri, dinilai strategis guna mendorong partisipasi aktif kelompok tani di Kalimantan Tengah.
Program ini menjadi bagian dari upaya jangka panjang Pemprov Kalteng dalam memperkuat ketersediaan pangan strategis di wilayahnya, khususnya jagung sebagai komoditas utama setelah padi. (Red)