
Pelaku berhasil diamankan pihak kepolisian
PULANG PISAU, BATUAH.CO – Motif penganiayaan yang menewaskan seorang nenek berusia 61 tahun di Desa Mulyasari, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau sungguh diluar nalar. Perbuatan keji pelaku dilandasi sakit hati karena tidak dibelikan kalung oleh korban yang merupakan neneknya sendiri.
Selain hanya karena persoalan sepele, penganiayaan yang dilakukan pelaku juga tergolong brutal. Korban yang tua renta tak berdaya diikat. Pelaku juga membekap mulut dan menutup mata korban menggunakan kain.
Bak kerasukan setan, pelaku menghantamkan palu besi ke kepala koraban. Korban yang tersungkur tidak membuat pelaku berhenti. Palu yang masih digenggam kembali di arahkan ke wajah korban.
Belum puas melihat tubuh korban yang tak berdaya, pelaku kemudian mengambil cangkul yang kemudian dihantamkan ked ahi korban. Sontak korban pun tewas di lokasi kejadian.
Motif dan kronologi kejadian itu dibenarkan Kapolres Pulang Pisau AKBP Iqbal Sengaji melalui Kasatreskrim AKP Sugiharto setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku.
“Penganiayaan bermula saat pelaku mendatangi rumah korban. Dimana saat itu korban sedang duduk depan rumah bersama suaminya,” kata kasat.
Tak berselang lama suami korban pergi meninggalkan rumah pergi ke kebun. Saat itu tersisa korban dan pelaku di rumah tersebut. Di momen itu lah pelaku melancarkan aksinya.
“Usai melakukan penganiayaan, pelaku kembali ke rumahnya. Tak lama setelah itu berhasil kami amankan bersama sejumlah barang bukti,” jelas kasat. (Red)