
Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir hadiri Rapat Koordinasi Persiapan GPM dari Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta. IST
JAKARTA, BATUAH.CO – Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri) Tomsi Tohir meminta pemerintah daerah (Pemda) turun langsung mengawal Gerakan Pangan Murah (GPM) yang akan digelar serentak di 7.285 kecamatan seluruh Indonesia. GPM ini digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Tomsi menegaskan, pentingnya pengawasan langsung oleh kepala daerah. Maka meminta Pemda memastikan stok bahan pangan pokok tersedia dan dijual sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET).
“Pastikan beras, minyak goreng, dan gula tersedia dan sesuai HET di masing-masing wilayah,” tegasnya, dalam rapat koordinasi virtual dari Kantor Pusat Kemendagri, Kamis (28/8/2025).
Tomsi juga mendorong Pemda untuk berkoordinasi erat dengan Forkopimda, termasuk Polres, Kodim, Kejaksaan, hingga Bulog untuk kelancaran teknis di lapangan.
Ia menyoroti pentingnya peran humas, baik di tingkat pusat maupun daerah, dalam menyosialisasikan program ini secara luas.
“Sampaikan kepada masyarakat secara masif. Pastikan informasi sampai ke pelosok. Kita ingin masyarakat hadir dan merasakan langsung manfaatnya,” ujarnya.
GPM bukan hanya soal distribusi bahan pangan murah, tetapi juga wujud nyata kepedulian negara terhadap rakyat.
“Saya harap pelaksanaan GPM dilakukan dengan kesungguhan, ketulusan, dan semangat pengabdian,” pungkas Tomsi. (Red)