
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Tengah, Nunu Andriani.
PALANGKA RAYA, BATUAH.CO – Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Kalimantan Tengah, Nunu Andriani, menegaskan bahwa Pelatihan Dasar (LATSAR) bagi CPNS bukan sekadar syarat administratif, melainkan titik awal pembentukan karakter aparatur sipil negara (ASN) yang tangguh dan berintegritas.
“LATSAR ini pondasinya ASN. Di sini karakter dibentuk, mental diuji. Bukan sekadar lulus administrasi, tapi siap jadi pelayan publik yang adaptif,” tegas Nunu,Rabu (30/7/2025).
Ia mengapresiasi semangat para peserta yang telah menyelesaikan seluruh tahapan pelatihan. Namun, Nunu menekankan bahwa nilai-nilai yang diperoleh harus dibawa ke tempat kerja dan diterapkan secara nyata.
“Lulus LATSAR bukan akhir. Tantangan sesungguhnya justru dimulai saat kalian kembali ke instansi,” ujarnya.
Nunu juga mengingatkan, ASN masa kini tak bisa lagi bekerja secara monoton. Perubahan zaman menuntut birokrasi yang lebih lincah, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“ASN harus terus belajar, terus berkembang. Jangan puas hanya dengan rutinitas. Tugas kita melayani, bukan hanya mengerjakan,” katanya.
Ia berharap lulusan LATSAR bisa menjadi agen perubahan di lingkungan kerja masing-masing dan turut membawa semangat reformasi birokrasi yang berdampak langsung pada pelayanan publik. (Red)